Pages

Tips rumah bebas nyamuk

Kamis, 14 Juli 2011 | di 05.08

Beri pencahayaan alami yang cukup pada rumah. Nyamuk sangat menyukai untuk bersarang di lingkungan yang lembab, dingin dan gelap. Upayakan agar desain rumah memiliki pencahayaan alami yang dibuat cukup besar se­hingga mampu memberi akses sinar matahari ke dalam rua­ngan.
Hilangkan genangan air yang bisa jadi tempat ber­kembang biak. Buanglah sam­pah dan barang-barang bekas seperti kaleng, tong, pot, bas­kom, ember yang bisa menjadi tempat berkembang biak nya­muk. Ingatlah bahwa nya­muk betina akan bertelur di dalam air yang tergenang. Telur-telur ini akan berkembang menjadi larva dan kemudian berubah menjadi bentuk dewasa dalam 10 hari.
Kuras bak mandi minimal seminggu sekali untuk men­cegah telur nyamuk mene­tas menjadi larva. Berilah be­berapa ekor ikan di kolam taman sebagai predator alami larva nyamuk.
Jika Anda memang tidak bisa menghilangkan genangan air tersebut, maka masukkan bubuk abate sesuai petunjuk untk mencegah larva ber­kembang menjadi nyamuk dewasa.
Ubah kebiasaan me­ng­gantung baju dalam jangka waktu lama. Jangan dibiasakan untuk menggantung baju-baju di gantungan (terutama di belakang pintu) dalam waktu lama. Selain menimbulkan kesan kurang rapi, juga bisa menjadi tempat hunian yang nyaman bagi nyamuk. Gan­tunglah baju didalam lemari gantung dan berilah pengharum semacam kapur barus dsb.
Pasang tirai/kasa nyamuk. Untuk mencegah nyamuk memasuki nyamuk, Anda sebaiknya memasang tirai nyamuk pada lubang-lubang ventilasi, jendela atau pintu. Pada saat ini sudah banyak produk tirai nyamuk modern dari berbagai merk, yang bisa dipasang secara praktis dan pemasangannya akan menjadi menjadi bagian dari interior penghias ruangan yang menarik.
Pangkas tanaman yang ter­lalu rimbun. Tanaman-tanaman yang berdaun rimbun di se­kitar rumah memang akan memberi suasana teduh, segar dan alami. Akan tetapi se­baliknya lokasi tersebut juga akan menjadi hunian yang disukai nyamuk. Pangkaslah daun-daun yang terlalu rimbun secara berkala untuk mencegah menjadi tempat hunian nya­muk.
Tanamlah tanaman yang tidak disukai nyamuk. Ternyata tidak semua tanaman disukai oleh nyamuk. Beberapa jenis tanaman justru memiliki aroma yang sangat dibenci nyamuk, misalnya tanaman Lavender, Akar Wangi, Geranium, Zodia dan Selasih. Boleh dicoba untuk menanam tanaman tersebut di sekitar rumah Anda, siapa tahu ternyata bisa jadi cara ampuh mengusir nyamuk.
Pasang perangkap nyamuk. Ada baiknya Anda memasang perangkap nyamuk, yang bisa berfungsi untuk menarik per­hatian nyamuk, menangkap dan membunuhnya. Banyak li­teratur di internet yang mem­berikan informasi tentang cara membuat alat perangkap nya­muk secara mudah.
Namun jika Anda suka yang praktis, bisa langsung membelinya di pusat-pusat perbelanjaan. Alat tersebut dirancang untuk menyebarkan aroma dan cahaya yang disukai nyamuk, kemudian saat nya­muk mendekatinya akan disedot oleh kipas angin lalu mema­sukkannya kedalam perangkap hingga mati. Berbagai merk alat perangkap nyamuk telah di­produksi di pasaran dengan harga yang bervariasi.
Gunakan obat anti nyamuk yang aman. Nah, jika cara-cara di atas ternyata belum maksi­mal, gunakan obat anti nya­muk di rumah Anda. Ada berbagai jenis dan merk, mulai dari jenis obat nyamuk bakar, obat nyamuk semprot, elektrik hingga berupa cream/lotion. Pilihah obat anti nyamuk yang aman bagi kesehatan Anda sekeluarga, dan bacalah pe­tunjuk pemakaian secara se­ksama sebelum me­ng­gu­na­kannya

www.rumahkita.com

0 komentar:

Posting Komentar